Ide Motif Lantai Rumah Yang Unik dan Menarik
Zombieinvasion – Rumah minimalis pasti membutuhkan lantai yang sesuai dengan konsep desain, kekinian dan membuat seisi rumah nyaman. Lantai rumah minimalis tidak dipilih begitu saja. Carilah yang mudah dirawat, tahan lama, dan menambah nilai tampilan rumah Anda.
1. Parket
Sejauh ini, parket tetap menjadi favorit nomor satu. Karakter elegan dari setiap permukaan kayu menambah nilai pada ruangan. Selain itu, elemen kayu sangat disukai karena sesuai dengan semua konsep desain. Mulai dari minimalis, klasik hingga kontemporer.
2. Doff
Jika dulu penggunaan keramik dengan finishing glossy banyak diminati, kini hadir keramik dengan permukaan matte yang mendominasi. Untuk lantai pada rumah minimalis di iklim tropis, material keramik tetap diminati karena terasa sejuk saat diinjak.
Namun, permukaan matte unggulan kini lebih disukai karena memberikan kesan bersahaja dan terlihat lebih natural. Dengan maraknya konsep desain industrial saat ini, keramik Doff sangat cocok dipadukan dengan elemen logam dan dinding beton yang khas.
3. Homogenous
Jika lantai ubin jenis biasa terdiri dari dua lapisan, yaitu glasir dan tanah liat, maka keramik homogen yang modis terdiri dari satu lapisan, mulai dari bawah.
Jenis keramik homogen ini dirancang menyerupai atau meniru granit alam dan oleh karena itu lebih disukai secara luas. Beberapa opsi pola dapat dipilih. Untuk konsep rumah minimalis, pilihlah keramik dengan warna netral agar mudah dipadupadankan dengan perabot pelengkap.
4. Motif Kayu
Dalam keluarga keramik, pola kayu dari tahun ke tahun selalu menjadi yang paling diminati. Dan datang ke sini, tembikar pola kayu ini terlihat hampir seperti kayu aslinya. Perbedaan terasa saat Anda langsung menyentuh kulit kaki, karena sensasi kesegaran langsung terasa.
Alasan lain kenapa banyak orang memilih keramik dengan desain kayu adalah karena dibandingkan dengan kayu, keramik lebih mudah dirawat dan lebih awet. Tahan air dan tidak mudah tergores.
5. Semen
Untuk konsep rumah industrial, lantai rumah minimalis dengan mortar semen seperti ini sudah biasa. Agar nyaman saat berjalan di atasnya tanpa memakai alas kaki, lantai semen tersebut dipoles hingga halus dan dilapisi dengan coating atau pelapis.
Warna campuran semen jadi yang sudah dilapisi kini bisa disesuaikan. Untuk rumah dengan konsep minimalis, pilihlah pelapis berwarna putih untuk hasil akhirnya. Atau untuk rumah berkonsep mediterania, Anda bisa memilih warna warmer cream atau peach siding.
6. Batu Alam
Tidak ada yang bisa menandingi kemewahan yang hadir melalui bebatuan, seolah ada kedekatan psikis dengan alam. Ya, lantai rumah minimalis yang menggunakan batu alam semakin diminati.
Konsep desain bohemian, rustic dan klasik seringkali memilih menggunakan batu alam sebagai lantai. Pada rumah dengan konsep minimalis, penggunaan lantai jenis ini sah-sah saja, karena bisa menjadi eye-catcher utama di dalam ruangan.
7. Teraso
Jenis material untuk lantai rumah minimalis ini sudah ada sejak tahun 70an dan sedang booming. Terrazzo menampilkan sisi artistik melalui proses pembuatannya yang menggunakan limbah keramik dan partikel kaca.
Namun, modifikasinya sangat beragam. Mau pilih warna klasik, netral, warna pop art juga ada. Sehingga dapat disesuaikan dengan penggunaan Anda. Saat menggunakannya sebagai lantai, pilih furnitur lain dengan warna senada atau bahkan kontras agar ruangan terlihat lebih segar.
8. PVC Vinyl
Jika Anda ingin memberikan efek kayu pada lantai non permanen, vinyl PVC adalah solusinya. Harganya sangat bervariasi, tergantung jenis yang dipilih. Ada yang berperekat atau tidak berperekat, ketebalannya bervariasi dari tipis hingga tebal 3cm.
Cara pemasangannya cukup sederhana, untuk vinyl PVC yang sudah merekat hanya membutuhkan cutter untuk memotong sesuai ukuran, palu karet untuk meratakannya dan kesabaran.
Sumber: